Come and Join with us IPMA, INMA, IYRA, dan ISPRIMA 2018

[IMG:ipma-inma-iyra-isprima-header-2018-01.jpeg]

Ajang penghargaan IPMA, InMA, IYRA, dan ISPRIMA 2018 didedikasikan untuk memicu lahirnya karya-karya sampul muka media cetak dan digital (e-magazine) yang sangat kreatif, di tengah era digitalisasi dan perubahan tanpa henti. 

Serikat Perusahaan Pers (SPS) Pusat kembali akan menyelenggarakan acara puncak tahunan bagi para kreator Sampul Wajah industri media cetak nasional, majalah inggriya, pers mahasiswa, serta desain rubrik anak muda suratkabar se-Indonesia. Tahun ini, IPMA memasuki tahun kesembilan, kemudian InMA untuk ketujuh kalinya. Sementara IYRA kelima kali dan ISPRIMA memasuki tahun ketujuh.

Bukittinggi, Sumatera Barat, sebuah kota eksotis yang pernah menjadi Ibukota Pemerintahan Darurat Republik Indonesia (PDRI) sebagai penyelenggara pemerintahan Republik Indonesia periode 22 Desember 1948 sampai 13 Juli 1949, bakal menjadi destinasi penyerahan Awards paling bergengsi bagi Industri Media Cetak nasional untuk tahun 2018. Sekaligus pencapaian paripurna bagi korporasi dan lembaga negara di bidang publikasi internal.

Mengusung tema besar “Kreativitas Tanpa Batas di Era yang Terus Berubah”, pagelaran IPMA 2018 yang akan dibarengi dengan penyelenggaraan InMA, IYRA, dan ISPRIMA, mengisyaratkan sebuah pesan mendalam, bahwa meski industri media cetak sedang berada dalam kondisi kurang bagus, namun kepercayaan publik terhadap media terutama cetak harus terus dijaga dan ditingkatkan. Standarisasi perusahaan pers cetak menjadi ukuran kepercayaan publik dan pasar ke depan terhadap sebuah perusahaan pers. Melalui standarisasi ini momentum kebangkitan industri media cetak pada tahun 2018 diharapkan dapat terwujud, termasuk peningkatan kualitas karya-karya sampul muka media cetak di seluruh Indonesia.

IPMA 2018

IPMA merupakan forum tahunan kompetisi sampul muka (cover) media cetak nasional (majalah, tabloid, dan suratkabar harian) sejak 2010. Tahun 2018 IPMA tetap akan membuat empat kategori utama yang terdiri dari:

I. Kategori Suratkabar:

1. Kategori suratkabar harian regional Sumatera.

2. Kategori suratkabar harian regional Jawa.

3. Kategori suratkabar harian regional Bali dan Nusra.

4. Kategori suratkabar harian regional Kalimantan.

5. Kategori suratkabar harian regional Sulawesi.

6. Kategori suratkabar harian regional Maluku dan Papua.

7. Kategori suratkabar harian Nasional.

II. Kategori Tabloid:

1. Tabloid Wanita.

2. Tabloid Kuliner.

3. Tabloid Berita, Ekonomi, dan Bisnis.

4. Tabloid Remaja

5. Tabloid Anak – Anak

III. Kategori Majalah Lokal:

1. Majalah Minat Khusus.

2. Majalah Berita, Ekonomi, dan Bisnis.

3. Majalah Pria dan Gaya Hidup.

4. Majalah Wanita.

5. Majalah Remaja.

6. Majalah Anak-Anak

IV. Kategori Majalah Lisensi

1. Majalah Pria dan gaya Hidup.

2. Majalah Wanita.

3. Majalah Berita dan Bisnis

4. Majalah Sains & Teknologi.

5. Majalah Anak-Anak.

6. Majalah Minat Khusus.

 

InMA 2018

Indonesia inhouse Magazine Awards (InMA) diselenggarakan sebagai bentuk apresiasi atas kinerja pengelola inhouse magazine, baik versi cetak maupun versi digital (e-magazine) yang telah mencurahkan gagasan dan kreativitasnya untuk merancang penerbitan inhouse di lembaga dan korporasi masing-masing. InMA juga ditujukan untuk merangsang peningkatan kualitas kreatif penerbitan inhouse di seluruh Indonesia, agar mampu mencapai level maksimal untuk kepentingan organisasi/korporasi yang menerbitkannya. Pada penyelenggaraan InMA 2018, panitia akan membuka tujuh (7) kategori penghargaan yang terdiri dari:

  1. Kategori Lembaga Pemerintah Pusat.
  2. Kategori BUMN.
  3. Kategori BUMD.
  4. Kategori Perusahaan Swasta Nasional.
  5. Kategori Perusahaan Multinasional.
  6. Kategori Perguruan Tinggi.
  7. Kategori e-magazine(versi digital dari edisi cetak), terdiri dari sub kategori:

a. Lembaga Pemerintah Pusat.

b. BUMN.

c. BUMD.

d. Perusahaan Swasta Nasional.

e. Perusahaan Multinasional.

f. Perguruan Tinggi.


IYRA 2018

IYRA merupakan arena kompetisi tahunan desain Rubrik Anak Muda pada suratkabar harian sejak 2014.

 

ISPRIMA 2018

ISPRIMA merupakan ajang berkompetisi sampul muka majalah pers mahasiswa mulai hadir sejak 2012.

Dari tahun ke tahun, penyelenggaraan IPMA, InMA, IYRA, dan ISPRIMA terus menyedot perhatian penerbit media cetak maupun korporasi dan organisasi non media cetak (lihat tabel).  

Tabel Entri IPMA, InMA, IYRA, dan ISPRIMA 2010 – 2017

No.

Tahun

Jumlah Entri

Jumlah Korporasi/Lembaga

IPMA

InMA

IYRA

ISPRIMA

IPMA

InMA

IYRA

ISPRIMA

1

2010

351

-

-

-

132

-

-

-

2

2011

310

-

-

44

147

-

-

18

3

2012

501

67

-

49

154

19

-

20

4

2013

692

162

-

-

185

54

-

-

5

2014

749

201

117

50

209

55

20

20

6

2015

612

288

101

51

134

70

23

21

7

2016

503

180

144

58

119

65

32

28

8

2017

450

142

122

78

118

48

33

30

Penjurian

Seluruh entri yang masuk pada IPMA, InMA, IYRA, dan ISPRIMA 2018 akan dinilai oleh sebuah panel juri yang berlatar belakang praktisi (ahli) di bidang desain grafis dan branding, foto jurnalisme, marketing, periklanan, dan komunikasi massa atau jurnalisme. Kriteria penilaian Aspek Desain Grafis 25%, Aspek Ide/gagasan kreatif 25%, Aspek Branding 15%, Aspek Foto Jurnalisme 20%, Aspek Komunikasi 15%. Untuk menghindari bias dan konflik kepentingan serta menjaga independensi dan kredibilitas penjurian, sejak IPMA 2010 panitia tidak mengundang tokoh praktisi media cetak sebagai anggota dewan juri.